EKONOMI
Tim gabungan Terus Pantau Harga Minyak Goreng Curah.

SINGAPARNA,Kabartasela.com – Harga minyak goreng jenis curah terus dipantau oleh tim gabungan Satreskrim Polres Tasikmalaya dan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan juga Koramil Singaparna, Jumat (27/5).
Kegiatan monitoring ketersediaan dan harga minyak curah di Pasar tradisional Singaparna tersebut dilakukan agar pedagang tetap menjualnya sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) kepada konsumen atau masyarakat.
Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Dian Pornomo SIK MH menjelaskan Satreskrim Polres Tasikmalaya bersama jajaran reskrim Polsek Singaparna, dinas dan Koramil, turun langsung ke penjual minyak curah untuk memantau ketersediaan dan harga minyak goreng curah.
Hasil pantauan tim gabungan, kata dia,
untuk ketersediaan minyak goreng (migor) curah sebanyak 4.200 kilogram. Harga sudah sesuai HET Rp 14.500 – Rp 15.500 per kilogram.
“Untuk distribusi nya, pengiriman minyak goreng curah dari CV Sumber Tirta Abadi Kota Garut. Status pengiriman lancar dan tidak ada hambatan,” ungkap Dian, kepada wartawan.
Pada intinya, tambah dia, kegiatan monitoring ini untuk memantau harga minyak goreng curah di pasaran, yang dilaksanakan dengan Disperindag, Koramil Singaparna, dan hasilnya ditemukan harga minyak goreng curah sudah sesuai HET.
Adapun untuk stok minyak di Kabupaten Tasikmalaya aman, dan pasokan lancar, belum ada kendala.
“Setiap hari kita akan melakukan pengecekan dan tetap memantau harga jangan sampai masyarakat atau konsumen membeli harga diatas HET, kita pastikan dan kontrol terus,” tambah dia.
Untuk dampak dibukanya kembali ekspor minyak luar negeri, kata dia, secara umum bagi daerah tidak berdampak signifikan, yang jelas harga tetap bisa dikontrol tidak naik diatas HET dan stok aman.
Pewarta : Herna
Editor : Aby
